Iklan - Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Advertisement
Info

Pria Tertabrak Kereta di Tasikmalaya, Polisi Duga Bunuh Diri

×

Pria Tertabrak Kereta di Tasikmalaya, Polisi Duga Bunuh Diri

Sebarkan artikel ini
Petugas mengevakuasi jenazah pria yang tertabrak kereta di Tasikmalaya. Polisi masih menyelidiki motif kejadian yang terekam CCTV

TASIKMALAYA – Seorang pria bernama Pendi Nababan (60), warga Cieunteung Kelurahan Argasari Kecamatan Cihideung, tewas tertabrak kereta api di kawasan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Selasa (25/2/2025). Kejadian tragis ini terekam kamera CCTV rumah warga yang mengarah langsung ke lokasi.

Dari rekaman CCTV, korban terlihat datang ke pinggir rel di Kampung Bobojong, Kelurahan Panyingkiran, sekitar pukul 11.54 WIB. Ia tampak berdiri sambil memainkan benda serupa ponsel. Tak lama, ketika kereta api Malabar melintas dari arah barat ke timur, korban berlari ke area rel hingga akhirnya tertabrak. Tubuhnya terseret hingga 100 meter ke arah Buninagara, Kelurahan Nagarasari, Kecamatan Cipedes.

Polisi Selidiki Motif di Balik Insiden

Perwira Pengawas (Pawas) Polres Tasikmalaya Kota, Iptu Arif Soleh, menyatakan bahwa pihaknya masih menyelidiki motif korban berada di rel sesaat sebelum kejadian. “Kami masih mengumpulkan informasi lebih lanjut, apakah korban sengaja bunuh diri atau sedang membuat konten,” ujarnya.

Sementara itu, berdasarkan informasi warga, korban mengendarai sepeda dan memarkirkannya di sekitar TKP. Di sepeda tersebut ditemukan topi, kantong kresek berisi pisang, plastik hitam berisi sandal, serta sebotol air mineral.

Saksi: Korban Tampak Bingung Sebelum Kejadian

Salah satu pemilik warung di sekitar lokasi, Pipin (57), mengaku sempat berinteraksi dengan korban sebelum kejadian. “Dia datang membeli air mineral dan sempat bertanya apakah sudah masuk waktu azan zuhur. Saat itu, azan belum berkumandang,” ungkap Pipin.

Setelah membeli minuman, korban tidak langsung pergi, melainkan jongkok di depan warungnya dengan ekspresi kebingungan. “Saya lihat dia seperti sedang pusing. Mau saya samperin, tapi dia langsung pergi,” tambahnya.

Tak lama setelah itu, Pipin dikejutkan dengan kabar bahwa ada seseorang tertabrak kereta. “Saya kaget ketika tahu bahwa orang yang tertabrak adalah pembeli air mineral di warung saya tadi,” ujarnya.

Baca juga:  Bisnis Sampingan Tanpa Modal, Sukses di Tahun 2025!

Saat ini, jenazah korban telah dievakuasi ke kamar mayat RSUD dr. Soekardjo, sementara polisi terus mendalami kasus ini untuk memastikan penyebab kejadian.


Tambahkan HSPNN.com ke umpan Google News Anda

Logo Google News HSPNN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *